:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5281708/original/079746500_1752404573-1.jpg)
1/6
Warga Palestina duduk di antara reruntuhan rumah setelah serangan Israel semalam yang menghantam Nuseirat, Jalur Gaza tengah pada 13 Juli 2025. (Eyad BABA/AFP)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5281709/original/056164100_1752404577-2.jpg)
1/6
Kementerian Kesehatan Gaza pada Jumat 11 Juli 2025 mengonfirmasi bahwa setidaknya 57.823 warga Palestina tewas dalam perang genosida Israel di Jalur Gaza sejak 7 Oktober 2023. (Eyad BABA/AFP)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5281710/original/050960800_1752404579-3.jpg)
1/6
Lebih dari separuh korban merupakan perempuan dan anak-anak. (Eyad BABA/AFP)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5281711/original/081707500_1752404583-4.jpg)
1/6
Sementara, ada lebih dari 137.600 warga Palestina lainnya mengalami luka-luka, dari ringan hingga berat akibat serangan Israel sejak Oktober 2023. (Eyad BABA/AFP)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5281712/original/038817700_1752404587-5.jpg)
1/6
Angka tersebut termasuk jumlah korban serangan militer Israel di Jalur Gaza sejak 18 Maret 2025 lalu. Serangan yang menggagalkan gencatan senjata dan perjanjian pertukaran tahanan yang berlaku sejak Januari 2025. (Eyad BABA/AFP)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5281713/original/033697500_1752404590-6.jpg)
1/6
Ditambah, jumlah warga Palestina yang tewas saat mencari bantuan menjadi 788 orang, dengan lebih dari 5.199 lainnya terluka sejak 27 Mei 2025. (Eyad BABA/AFP)