Paus Leo XIV Dilantik Hari Ini, Delegasi AS hingga Jerman Bakal Datang Misa Pelantikan

2 months ago 44

Liputan6.com, Vatican City - Paus Leo XIV akan secara resmi menjalankan perannya sebagai pemimpin Gereja Katolik sedunia pada Minggu (18 Mei), melalui Misa di St Peter's Square (Lapangan Santo Petrus) yang akan dihadiri puluhan ribu pendukung, termasuk puluhan pemimpin dunia dan bangsawan Eropa.

Laporan Channel News Asia (CNA) yang dikutip Minggu (18/5/2025) menyebut kerumunan diperkirakan akan memadati Lapangan Santo Petrus dan jalan-jalan sekitarnya di Roma untuk perayaan resmi ini. Misa pelantikan Paus Leo XIV yang dimulai pukul 10 pagi dan mencakup perjalanan pertama Paus Leo dengan mobil kepausan putih. Paus Leo adalah paus pertama yang berasal dari Amerika Serikat.

Lahir di Chicago, pontif berusia 69 tahun ini menghabiskan bertahun-tahun sebagai misionaris di Peru dan juga memiliki kewarganegaraan Peru, menjadikannya paus pertama dari negara Amerika Selatan tersebut.

Robert Prevost, yang relatif tidak dikenal di panggung dunia dan baru menjadi kardinal dua tahun lalu, terpilih sebagai paus pada 8 Mei setelah konklaf singkat yang berlangsung kurang dari 24 jam.

Dia menggantikan Paus Fransiskus dari Argentina, yang meninggal pada 21 April setelah memimpin Gereja selama 12 tahun yang sering penuh gejolak, di mana dia berjuang melawan kaum tradisionalis dan membela kaum miskin serta terpinggirkan.

Delegasi AS hingga Jerman Akan Hadir di Pelantikan Paus Leo XIV

Wakil Presiden AS JD Vance, seorang Katolik yang pernah berselisih dengan Paus Fransiskus terkait kebijakan imigrasi keras pemerintahan Trump, akan memimpin delegasi AS bersama Menteri Luar Negeri Marco Rubio, yang juga seorang Katolik.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy juga akan hadir dan berharap dapat bertemu dengan pemimpin lain, menurut seorang penasihat utamanya, seperti yang dilakukannya di pemakaman Paus Fransiskus ketika dia berbicara langsung dengan Presiden AS Donald Trump di Basilika Santo Petrus.

Zelenskyy terakhir kali bertemu Vance pada Februari di Gedung Putih, ketika keduanya bersitegang di depan media dunia.

Yang juga diperkirakan hadir dalam upacara di Vatikan adalah presiden Peru, Israel, dan Nigeria; perdana menteri Italia, Kanada, dan Australia; Kanselir Jerman Friedrich Merz; serta Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen.

Banyak bangsawan Eropa juga akan duduk di kursi VIP dekat altar utama, termasuk Raja Felipe dan Ratu Letizia dari Spanyol.

Paus Leo XIV Bakal Lanjutkan Misi Pendahulunya Paus Fransiskus?

Dalam berbagai khotbah dan komentarnya sejak terpilih sebagai paus, Paus Leo berulang kali memuji pendahulunya tetapi belum banyak memberi petunjuk apakah dia akan melanjutkan visi almarhum paus untuk membuka Gereja terhadap dunia modern.

Khotbahnya pada Minggu (18/5) kemungkinan akan mengindikasikan beberapa prioritas bagi kepausannya, setelah dia telah menegaskan dalam 10 hari terakhir bahwa dia akan mendorong perdamaian kapan pun memungkinkan.

Kata-kata pertamanya saat muncul di hadapan kerumunan di Lapangan Santo Petrus pada malam pemilihannya adalah "damai besertamu semua", menggemakan ucapan yang digunakan umat Katolik dalam perayaan mereka.

Dalam pidato 14 Mei kepada pejabat Gereja Katolik Timur, banyak di antaranya berbasis di titik panas global seperti Ukraina dan Timur Tengah, paus baru ini berjanji akan melakukan "segala upaya" untuk perdamaian.

Dia juga menawarkan Vatikan sebagai mediator dalam konflik global, dengan mengatakan bahwa perang "tidak pernah tak terelakkan".

Paus Leo Bakal Terima 2 Benda Resmi Kepausan

Misa Minggu ini akan menampilkan doa dalam berbagai bahasa, sebagai pengakuan terhadap jangkauan global Gereja yang memiliki 1,4 miliar umat, termasuk Latin, Italia, Yunani, Portugis, Prancis, Arab, Polandia, dan Cina.

Sebagai bagian dari upacara, Paus Leo juga akan secara resmi menerima dua benda saat menjalankan kepausannya: vestimentum liturgis yang disebut pallium, sehelai kain wol domba yang melambangkan perannya sebagai gembala, dan fisherman's ring atau cincin nelayan yang khusus.

Cincin seremonial gold signet ring itu dicetak khusus untuk setiap paus baru dan dapat digunakan Leo untuk menyegel dokumen. Cincin ini menampilkan desain Santo Petrus memegang kunci Surga dan akan dihancurkan setelah kematiannya, menandai berakhirnya masa kepausannya.

Read Entire Article