Daftar Negara yang Evakuasi Warganya dari Israel-Iran yang Memanas

Liputan6.com, Teheran - Beberapa negara telah mengumumkan evakuasi warganya dari Israel dan Iran, di tengah meningkatnya konflik antara kedua negara, yang melibatkan serangan rudal bersama dan peningkatan korban sipil.

Berikut ini daftar negara yang mengevakuasi warganya dari Iran dan Israel yang tengah saling serang, mengutip sejumlah sumber, Rabu (16/6/2025):

• Slowakia telah mulai menerbangkan warga negaranya dan warga negara Uni Eropa lainnya dari Israel melalui Yordania dan Siprus.
• Kementerian Luar Negeri dan Urusan Eropa di Bratislava mengumumkan pada Senin (16/6) bahwa penerbangan pertama ke ibu kota Slowakia mengangkut 73 orang, termasuk 30 warga negara Slowakia dan 43 warga negara dari negara-negara UE lainnya. Lebih banyak penerbangan evakuasi direncanakan untuk Selasa dan Rabu (19/6).
• Rusia mengevakuasi 86 warga negaranya dari Iran ke Azerbaijan pada hari Sabtu (14/6), dengan 238 lainnya dievakuasi pada hari Minggu (15/6), termasuk keluarga diplomat.
• China telah menyarankan warga negaranya untuk meninggalkan Israel. Kedutaan Besar China di Tel Aviv pada Selasa (17/6) mendesak warga negaranya untuk meninggalkan negara itu sesegera mungkin melalui perbatasan darat, merekomendasikan penyeberangan ke Yordania.
• Kementerian Luar Negeri Republik Korea pada Selasa (17/6) mendesak warga negaranya untuk segera meninggalkan Iran, menyusul perluasan peringatan perjalanannya untuk mencakup semua wilayah.

• Kementerian Luar Negeri Polandia mengumumkan akan mengevakuasi sekitar 200 warga negara dengan bus ke Yordania, di mana mereka akan terbang ke Warsawa.
• Kementerian Luar Negeri Ceko juga mengumumkan bahwa warga negara yang berminat untuk dipulangkan harus melapor ke kedutaan di Tel Aviv.
• Menurut media Ceko, 70 warga negara telah berangkat ke negara tetangga tempat mereka akan terbang pulang. Duta Besar Ceko untuk Israel, Veronika Kuchyňová Šmigolová, menolak menyebutkan negara asal mereka, dengan alasan keamanan.
• Pada hari Senin (16/6), Vilmantas Vitkauskas, kepala Pusat Manajemen Krisis Nasional Lithuania, mengatakan evakuasi warga negara melalui darat akan dimulai pada hari Selasa (17/6).
• Di antara mereka yang dievakuasi adalah warga negara bekas Uni Soviet, Rusia, Belarus, Kazakhstan, Kirgistan, Tajikistan, dan Uzbekistan, bersama dengan warga negara lain dari Jerman, Spanyol, Italia, Serbia, Rumania, Portugal, Amerika Serikat, Uni Emirat Arab, Tiongkok, dan Vietnam.
• Kemudian pada hari Selasa (17/6), juru bicara kementerian luar negeri Azerbaijan Aykhan Hajizada mengatakan kepada AFP bahwa Baku "sedang meninjau permintaan dari lebih dari 1.200 warga negara asing dari 51 negara yang ingin meninggalkan Iran" melalui Azerbaijan. "Izin melintasi perbatasan sedang diatur," tambahnya.

Tanti YulianingsihTim Redaksi