:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5072359/original/021410100_1735549736-20241230-Pengungsi_Khan_Yunis-AFP_1.jpg)
1/7
Seorang wanita memasak di sebuah kamp untuk pengungsi Palestina di Khan Yunis, di Jalur Gaza selatan pada 29 Desember 2024. (BASHAR TALEB/AFP)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5072360/original/069525600_1735549736-20241230-Pengungsi_Khan_Yunis-AFP_2.jpg)
1/7
Sejak perang antara Israel dan Hamas memanas pada 7 Oktober 2023 lalu, 2,4 juta penduduk Gaza mengalami kekurangan listrik, air minum, makanan, dan layanan medis. (BASHAR TALEB/AFP)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5072361/original/011034200_1735549737-20241230-Pengungsi_Khan_Yunis-AFP_3.jpg)
1/7
Ratusan ribu orang terpaksa mengungsi dan tinggal di tenda-tenda tidak layak huni. (BASHAR TALEB/AFP)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5072362/original/048337300_1735549737-20241230-Pengungsi_Khan_Yunis-AFP_4.jpg)
1/7
Sebagian besar lokasi pengungsian, yang didirikan dengan kondisi seadanya, berada di Deir el-Balah dan di wilayah selatan Khan Yunis serta Rafah. (BASHAR TALEB/AFP)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5072363/original/090547700_1735549737-20241230-Pengungsi_Khan_Yunis-AFP_5.jpg)
1/7
Mayoritas penduduk wilayah itu telah mengungsi setidaknya satu kali pasca-serangan Israel sejak 7 Oktober 2023 lalu. (BASHAR TALEB/AFP)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5072364/original/034134800_1735549738-20241230-Pengungsi_Khan_Yunis-AFP_6.jpg)
1/7
Saat ini, para pengungsi di wilayah Gaza sedang menghadapi musim dingin yang cukup parah. (BASHAR TALEB/AFP)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5072365/original/082380300_1735549738-20241230-Pengungsi_Khan_Yunis-AFP_7.jpg)
1/7
Kepala rumah sakit lapangan di Gaza, Marwan al-Hamas pada Minggu (29/12/2024) mengatakan jumlah anak yang meninggal akibat kedinginan dalam beberapa pekan terakhir meningkat menjadi lima orang. (BASHAR TALEB/AFP)